A Personal Blog About Blogging, Hobbies, and Lifestyle

Review Quit Backpaker Tampan

Halo, pembaca blog Ruang Hanat.

Siapa nih yang nungguin blogpost baru dari saya? Nah di kesempatan ini, sambil ngabuburit saya mau bagikan review buku Quit Backpacker Tampan nih. Pasti di antara kalian udah nggak asing kan sama Backpacker Tampan? Yaps, Backpacker Tampan ini seorang traveller yang dengan nama asli Pandhu Waskhita adalah seorang traveler sekaligus seorang penulis. Saat ini Tamps sapaan akrabnya, tinggal di salah satu daerah yang ada di Bali. Apakah kalian salah satu dari pengikutnya di instagram? Kalau iya pasti tahu kan buku terbarunya yang berjudul Quit? Alhamdulillah saya jadi salah satu yang berkesempatan mereview buku terbaru Tamps. Simak yuk keseruan saya membaca buku Quit. Keep scrolling, ya!

Review Quit Backpacker tampan


Identitas Buku:

Judul: Quit
Penulis: Backpacker Tampan
Penerbit: Gagasmedia
Tahun: 2020
Tebal: 164 halaman

Blurb:

Blurb Quit Backpacker Tampan



Quit; Berani Keluar dari Zona Nyaman

Buku Quit ini merupakan buku kedua yang ditulis oleh Backpacker Tampan. Begitu saya selesai membaca buku terbarunya ini, saya jadi sangat penasaran dengan buku pertamanya. Buku Quit membuat saya menjadikan Backpacker Tampan sebagai salah satu penulis yang tulisannya bakalan saya tunggu nih. Buku Quit ini menceritakan perjalanan seorang Pandhu Waskitha menwujudkan mimpinya menjadi seorang traveler hingga dikenal sebagai Backpacker Tampan yang akun instagramnya sudah diikuti oleh lima puluh sembilan ribu lebih orang.


Setelah membaca buku ini hanya dengan sekali duduk, saya akan mereviewnya dari hal-hal yang saya suka dari buku ini. Jujur ya, hanya satu kurangnya buku ini sih menurut saya. Karena buku ini sangat cocok dengan saya makanya sangat sulit untuk menemukan hal yang tidak saya suka dari buku ini. 

Saya suka sampulnya. Yap, sangat menarik mata sekali. Ilustrasinya yang nyata, dengan gambar Backpacker Tampan diikuti oleh teman-temannya di belakang. Teman-temannya ini berarti banget dalam perjalanan dan proses hidup yang dilalui oleh Kak Pandhu. Pemilihan fontnya dan warna sampul yang pas banget. Maklum ya, aku penganut buku dengan sampul  yangkece. Good job untuk Gagas Media.

Hal lain yang aku suka adalah gaya bercerita kak Pandhu yang sumpah nggak ngebosenin. Cerita yang sebenarnya agak bikin hati dan mata meleleh disampaikan dengan gayanya yang justru bikin ketawa-ketawa. Asli baca buku ini asyik banget. Nggak bakalan terasa, tahu-tahu sudah di bagian bab terakhir.

Judul di setiap babnya ini menggunakan bahasa Inggris. Beberapa tulisan juga ada yang memakai bahasa Inggris tapi masih mudah untuk dipahami. Judul-judulnya nih antara lain; Making Move, Giving Up, Dream Brings You Back To Where You Started dan kalau kamu penasaran apa lagi, silakan baca sendiri ya!

Baca juga: Review Dearest Mai Karya Mia Chuzaimah

Untuk layout bukunya juga asik dan menarik. Nggak hanya teks semata, tapi di setiap pergantian bab gitu ada foto bidikan kak Tamps jadi memanjakan mata pembaca banget. Di bagian akhir setelah cerita selesai juga ada kumpulan foto travelingnya kak Tamps baik di luar negeri maupun di Indonesia.

Di buku Quit ini juga banyak pembelajaran hidup yang aku dapat dari cerita-cerita Kak Tamps. Dari mulai to fight our dream, keluar dari zona nyaman, dan bagaimana bertahan dengan pilihan yang sudah kita ambil sehingga tidak pernah kita sesali. Hidupnya Tamps yang semanis kue lapis saat ini adalah buah dari perjuangan kerasnya bertahun-tahun. 

Saya suka banget beberapa kalimat di buku Quit ini. Bukan cuma quotable tapi maknanya ngena banget. "sesuatu yang butuh perjuangan akan mengarah pada tujuan yang mengesankan."

''Berhenti ternyata nggak selamanya buruk. Berhenti kadang cara mempersiapkan diri untuk kembali berlari."

Terima kasih, untuk Gagasmedia dan mbak Rizky Mirgawati serta kak Pandhu, atas kesempatan yang luar biasa ini, sehingga aku bisa membaca buku Quit. Untuk kak Pandhu, ditunggu karya terbarunya lagi. Fix banget aku jadi bagian Backpacker Tampan fans club' nih.

Buat teman-teman yang ingin baca buku ini secara gratis kamu bisa ikutan giveawaynya ini akun instagramku ya. Oh iya untuk informasi rangkaian jadwal booktour dan giveaway buku Quit kamu bisa simak banner di bawah ini.


Booktour Quit Backpacker Tampan


Baca juga: Review Buku Hanya CintaNya Tujuan Jiwa Ini Terlahir


3 komentar

  1. Wahhh.. Seru sekali buku ini. Travelling ala Kak Pandhu.. Aku rasa akan banyak trip yang mengesankan plus perjuangan berliku. Berr, Sepertinya juga banyak quote penyuntik semangat. Eh iya, reviewnya kece, sukses buatku kepo. Sukses selalu kak Hanat. Hehe

    BalasHapus
  2. The informative plot of the book impresses any reader. The sequel became very interesting thanks to the intriguing first part. This made us continue reading

    BalasHapus
  3. Waaah, dulu saya pengikut Backpacker Tampan sebelum akhirnya saya deactive akun IG saya. Suka banget lihat foto-foto dan video perjalanan mas Pandu si pemilik asli akun Backpacker Tampan 😍 ternyata mas Pandu menulis buku, yah. Jadi penasaran isi cerita yang dibagikan 😆

    Terima kasih rekomendasinya, mba Hanat 💕

    BalasHapus